ANGKLUNG


Angklung adalah salah satu alat musik tradisional dari Jawa Barat. Alat musik ini terbuat dari bambu yang cara memainkannya dengan cara digoyangkan. Alat musik ini menjadi salah satu kebanggaan bangsa Indonesia, karena tidak hanya masyarakat Indonesia saja yang menyukai alat ini, namun banyak pula orang asing yang tertarik dengan salah satu alat musik tradisional Indonesia ini.
            Angklung ini adalah salah satu alat musik yang sangat berkembang di Indonesia. Sebagai contoh di salah satu sanggar yang bernama “Saung Angklung Mang Udjo”. Di tempat itu terdapat suatu pertunjukkan yang diadakan setiap waktu tertentu, tujuannya untuk menghibur masyarakat setempat atau memperkenalkan alat musik ini kepada orang asing yang berkunjung. Biasanya terdapat beberapa anak kecil yang masing-masing memegang angklung dan akan memainkannya, sedangkan dibelakang mereka terdapat beberapa orang lain yang memainkan alat musik tradisional yang lainnya.
            Dan setelah pertunjukkan itu berakhir, setiap penonton akan diberikan masing-masing satu buah angklung dengan nada yang berbeda dan akan di ajak untuk memainkan sebuah lagu secara bersama-sama. Para penonton akan mendapat arahan langsung dari Daeng Udjo dan hasil nya, musik indah yang akan terdengar.
            Pembuktian bahwa angklung ini sangat diminati dan sangat populer adalah pemecahan rekor yang diadakan pada tahun 2011 di Amerika Serikat. Dan rekor itu kembali di pecahkan di Beijing Worker’s Gymnasium pada tahun 2013. Sekitar 5.393 orang dari berbagai kalangan dan berbagai negara bergabung menjadi satu untuk memecahkan rekor ini. Acara pemecahan rekor ini kembali dipimpin oleh Daeng Udjo. Lagu-lagu yang dimainkan antara lain Manuk Dadali, We Are The World, dan ada satu lagu mandarin yang juga dimainkan, yaitu Yueliyang Daibiao Wo De Xin . Dan sebelum acara pemecahan rekor itu dimulai, dilayar besar yang ada di bagian depan, terpampanglah tulisan “I Love Angklung” dalam sepuluh bahasa.
            Angklung pun juga telah mengalami suatu kemajuan pada tahun 2009, salah satu Mahasiswa Jurusan Sistem Komputer di Sekolah Tinggi Informatika dan Teknik Komputer Surabaya, Kadek Kertayasa telah menciptakan Angklung Otomatis.
            Sebuah angklung yang di desain sedemikian rupa dan menjadi angklung otomatis. Angklung ini tidak perlu kita goyangkan, kita cukup menekan tombol yang tersedia, maka angklung ini dengan sendirinya akan memainkkan lagu tertentu. Sampai waktu itu, baru hanya ada 3-5 lagu yang dalam disimpan ke dalam angklung tersebut karna kerumitan dalam menyesuaikan progam di dalam angklung otomatis tersebut.
       Dengan berbagai pencapaian bangsa Indonesia yang telah ada, tidak ada salahnya jika kita tetap mengembangkan angklung ini. Jangan sampai salah satu alat musik tradisional yang juga telah mengangkat nama Indonesia di mata dunia ini menjadi terlupakan dan punah.

0 komentar:

Posting Komentar

 
라마다니 Blog Design by Ipietoon